Hariangaruda.com I Sumbar – Warga Sumatera Barat (Sumbar) boleh berbangga hati dengan hadirnya jalan tol baru di wilayahnya.
Pasalnya, baru-baru ini Kementerian Pekerjaan Umum (PU) merilis berita mengenai jalan tol Pekanbaru – Padang Seksi 1 Padang – Sicincin yang dalam waktu dekat ini segera beroperasi penuh.
Menariknya lagi, dari Kementerian PU mengklaim bahwa jalan tol pertama yang dimiliki Sumbar merupakan jalan bebas hambatan sebagai salah satu jalan tol dengan view terindah seantero Pulau Sumatera.
Jalan Tol Padang - Sicincin pembangunannya sudah dimulai sejak tahun 2018
Beberapa waktu lalu, konstruksi tol sepanjang 36,6 km tersebut telah selesai.
Tepatnya pada akhir tahun 2024 di bulan Desember lalu, konstruksinya rampung total.
Kemudian segera dilanjutkan dengan kegiatan Uji Laik Fungsi pada 21 – 23 Januari 2025 silam.
Kegiatan ini berperan penting sebelum nantinya siap dioperasikan penuh untuk digunakan masyarakat.
ULF ini berguna untuk memastikan semua spesifikasi teknis persyaratan dan perlengkapan jalan yang ada di ruas Jalan Tol sesuai dengan standar manajemen dan keselamatan lalu lintas yang terpenuhi dengan baik.
Proses ULF ini juga tergolong panjang, setelah proses Uji Laik Fungsi Jalan Tol Padang - Sicincin selesai dan telah dilakukan perbaikan atas hasil pemeriksaan oleh tim uji laik fungsi.
Tahapan akan dilanjutkan dengan dikeluarkan sertifikat laik fungsi dari Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.
Juga dikeluarkannya sertifikat laik operasi dari Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR sehingga jalan tol ini dapat dioperasikan sesuai masa pengoperasiannya oleh PT Hutama Karya (Persero).
Nantinya Jalan Tol Padang - Sicincin juga memiliki Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) / Rest Area tipe A yang berada di KM 23.
Sebelumnya jalan tol ini juga sudah sempat dibuka untuk umum sementara.
Pada akhir tahun 2024 lalu dalam mendukung kelancaran Nataru 2024/2025
Total kendaraan yang melintas di tol Padang – Sicincin mencapai 46.900 kendaraan.
Jalan Tol Padang - Sicincin menjadi salah satu Jalan Tol dengan pemandangan terindah di Pulau Sumatera.
Gunung Tandikat menjadi ikon pemandangan ikonik karena lintasannya dikelilingi jajaran pegunungan bukit barisan yang hijau dan meneduhkan mata pengguna jalan tol.
Tol ini sekaligus juga membantu kelancaran berkendara masyarakat menghindari kemacetan yang biasanya kerap terjadi di daerah Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman.
Dengan memanfaatkan jalan tol, masyarakat dapat bermobilisasi dengan lebih cepat yakni estimasi perjalanan hanya 30 menit saja.