Home Dumai Riau Nasional Politik Gosip Kriminal Musik Teknologi Edukasi Kesehatan Olahraga Kuliner Wisata Iklan
pekanbaru

Hujan Deras di Pekanbaru, Sejumlah Wilayah Tergenang dan Lalu Lintas Macet

pukul


 


Hariangaruda.com I Pekanbaru — Hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbaru, Riau, Minggu (12/10/2025) sore, menyebabkan sejumlah wilayah tergenang air dan lalu lintas tersendat parah.


Guyuran hujan mulai turun sekitar pukul 16.38 WIB dan berlangsung cukup lama. Akibatnya, beberapa titik seperti di Kecamatan Sukajadi, Marpoyan Damai, dan Bukit Raya mengalami banjir hingga setinggi 40 senti meter.


Seorang warga Bujang mengatakan, air mulai masuk ke dalam rumahnya tak lama setelah hujan deras mengguyur kawasan tersebut.


“Hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbaru seharusnya jadi pembelajaran bagi pemerintah. Drainase di beberapa titik sudah dangkal dan tersumbat, makanya air cepat meluap,” Bujang kepada awak media


Tak hanya menggenangi permukiman, hujan juga membuat arus lalu lintas di sejumlah ruas utama Pekanbaru tersendat.


Kemacetan panjang terlihat di Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Arifin Achmad, Jalan HR Soebrantas, dan Jalan Tengku Tambusai serta beberapa jalan lainnya.


Seorang pengendara, Ojek online yang mengaku bernama Ali terjebak macet selama lebih dari satu jam saat melintas di Jalan Tengku Tambusai menuju SKA arah kepanam ,


Hingga berita ini diterbitkan, petugas kepolisian masih berjibaku di lapangan untuk mengatur arus lalu lintas di sejumlah titik genangan.


Akibat hujan yang cukup lama dan deras tidak sedikit rumah warga yang digenangi air ,bukan hanya jalan saja bahkan dalam rumah pun hampir mencapai kedalaman 40 senti meter, yang paling parah banjirnya daerah Kelurahan Tangkerang Barat .


Sampai saat ini berita ditayangkan hari Senin 13 /10/2025

Jam 07.00 wib rumah warga sepanjang jln Tiram dan jln Gurita dan sekitarnya masih digenangi air .


Disamping itu salah seorang RT 03 RW 02 Kelurahan Tangkerang Barat bapak Sudrajad menghimbau dan mengajak seluruh warga untuk tetap jaga kebersihan lingkungan jangan buang sampah kedalam parit atau selokan serta meningkatkan Goro membersihkan parit apa bila banjir telah berlalu tutur bapak Sudrajad.